Cerita dalam Gerbong, 6 Februari 2014.
Tiga wanita paruh baya berdiri di ujung peron jalur lima Stasiun Manggarai. Satu di antara tiga wanita tersebut adalah ibu dari dua wanita paruh baya lainnya. Selang beberapa menit, KRL jurusan Tanah Abang berhenti di depan mereka dan mereka pun masuk ke dalam gerbong khusus wanita.
Ketika sudah berdiri sempurna di dalam gerbong, salah satu wanita paruh baya terlihat gelisah. Dan tak perlu menunggu pintu tertutup, wanita tersebut pun akhirnya buka suara.
“Ayo, Mak. Kita turun. Kita kan nggak naik yang AC.”
Dua wanita paruh baya lainnya mengiyakan. Kemudian mereka bertiga turun dari kereta dengan segala ketidaktahuannya.
Baca juga: Cerita dalam Gerbong | Percakapan Kecil